posted by: Dunia Andromeda
Pasti kita senang saat menerima secarik kartu berisi ucapan, bisa ucapan selamat ulang tahun, hari raya dan lain sebagainya. Tapi pasti tak pernah terbayangkan atau terpikirkan bagaimana lembaran kertas kartu tersebut dibuat. Aatau kebanyakan mengira dan yakin kertas kartu tersebut dibuat dari batang pohon ataupun kertas daur ulang. Lain halnya dengan yang dilakukan Haathi Chaap.
Perusahaan asal India ini membuat kertas dengan bahan baku kotoran gajah, bubur kertas hasil olahannya ternyata berkualitas tinggi. Ide awal datang dari pria yang juga pemilik perusahaan tersebut bernama Vijendra Shekhawat. Saat berkunjung ke Benteng Amber di pinggiran Jaipur, India, ia melihat populasi gajah sedemikian banyak. Begitu pula dengan kotorannya yang menumpuk. Lantas ia bertanya-tanya, apakah ia bisa menggunakan kotoran tersebut sebagai peluang bisnis. Hingga akhirnya tercetuslah ide gila untuk menjadikannya bahan baku kertas, karena Vijendra tahu kotoran gajah memiliki kadar serat tinggi.
Dikutip dari situs businesstoday.in, ia berujar : Saluran pencernaan gajah tidak dapat mencerna serat dengan baik. Sekitar 40 persen dari semuanya berjalan begitu saja tanpa dicerna. Cara mengolahnya pun sangat sederhana. Yang sulit dan terpenting adalah menghilangkan baunya. Kini, kartu ucapan bermerek Shekhawat and Mehra itu cukup diminati di India, sebagian besar permintaan datang dari Mumbai, Bangalore dan Chennai. Bahkan tak jarang mendapat pesanan dari luar negeri. Tak hanya kartu ucapan, Haathi Chaap juga memproduksi pigura, notes, pembatas buku, jam mungil dan produk stationerylainnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar