7 Film Internasional Yang Mengambil Gambar di Bali

posted by: Dunia Andromeda

Bali, merupakan salah satu provinsi yang telah menjadi icon wisata Indonesia. Keindahan alam dan panorama serta budaya di Bali telah menarik banyak turis asing dari seluruh penjuru dunia. Meski pariwisata Bali sempat tercoreng sejak ledakan bom pada 12 Oktober 2002, geliat pariwisata di Bali kembali bangkit. Bahkan, pengambilan gambar (shooting) film Hollywood dan film manca negara lainnya banyak dilakukan di Bali.

Menteri pariwisata dan Ekonomi Kreatif Mari Elka Pangestu sangat mendukung produksi film internasional dilakukan di Bali. Menurutnya, secara tidak langsung melalui sebuah film akan meningkatkan jumlah kunjungan wisata ke Bali mau pun daerah lain di Indonesia.

Bahkan Mari juga menyempatkan melihat langsung proses shooting film Hollywood terbaru di Bali belum lama ini. “Setelah Julia Robert dengan film Eat,Pray and Love-nya, maka kini Bali mendapat kesempatan lagi dengan sebuah film terkenal Hollywood lainnya berjudul I. Alex Cross, yang mengambil gambarnya di Bali. Walaupun durasinya lebih pendek dibanding dengan EPL-nya Julia Robert, tetapi tetap memberikan dampak besar bagi Bali,” ujarnya di Kompleks Villa Champuan, Desa Jasri, Kecamatan Karangsem Bali, Sabtu (22/10) seperti dikutip dari MediaIndonesia.Com

Untuk mempermudah pengambilan gambar, Kementerian Pariwisata akan mempermudah seluruh proses perizinan pengambilan gambar tersebut. “Selama ini memang banyak keluhan soal regulasi yang berbelit-belit, namun ke depannya kita akan menerapkan proses satu pintu selesai. Kita ingin agar banyak film besar produksi Hollywood syuting di Bali dan di Indonesia umumnya karena ini akan memberikan dampak yang luar biasa bagi Indonesia dan Bali khususnya,” ujarnya.Nah, pada postingan kali ini AmenRoom.Com akan membeberkan 7 film internasional yang pernah melakukan syuting di Bali.

1. Alex Cross (2012)

Alex Cross merupakan film action Hollywood yang baru-baru ini melakukan syuting di Bali. Saat ini penggarapan film tersebut masih dalam proses penyelesaian dan direncanakan dapat dirilis tahun 2012 ini juga. Film yang disutradarai Rob Cohen ini dibintangi Tyler Perry, Matthew Fox and Rachel Nichols melakukan syuting selama 3 hari saja di bali. Film ini melibatkan 35 tenaga lokal dan 20 pemain lokal yang berperan sebagai polisi.

Dikutip dari Micom, film ini dmengisahkan Alex Cross, seorang detektif sedang memburu penjahat yang membunuh isterinya. Ternyata, sang pembunuh tersebut menghindari dari sang detektif hingga ke Bali. Penjahat yang diperankan Jean Reno akhirnya tertangkap di sebuah villa yang ada di sebuah pedesaan di Karangasem Bali.

2. Between Two Worlds (2012)

Film internasional berikutnya yang melakukan proses syuting di Bali yakni Between Two Worlds. Film produksi Inggris ini masih melakukan tahap penyelesaian. Film ini menceritakan tentang Ayu, seorang penari muda asal Bali yang cantik, ia meninggalkan desa dan kekasihnya di Bali. Kemudian, ada pula cerita seseorang bernama Sidi yang jatuh cinta dengan seseorang keturunan America Itali , Stefano. Dia menggoda dengan cinta, kematian dan penghancuran diri. Mereka berpetualang dalam perjalanan ke arah kebangkitan antara dunia terang dan gelap. FIlm ini disutradarai dan ditulis oleh Angus Strachan.

3. Eat, Pray and Love (2011)
Sebelum film Alex Cross, budaya dan alam Bali sudah ditayangkan di film Eat, Pray, Love  yang diperankan oleh aktris Holywood terkenal yakni Julia Robert. Mengutip dari situs VOA Indonesia, fil ini mengangkat kisah perjalanan Elizabeth Gilbert, seorang perempuan Amerika yang berada di ambang depresi, mencari ketenangan spiritual dan keseimbangan dalam hidup di tiga negara yakni Italia, India dan Indonesia.

Film ini dibuat berdasarkan buku memoir best seller berjudul sama, yang telah laku enam juta kopi di seluruh dunia. Aktris berbakat Indonesia, Christine Hakim juga terlibat dalam film ini. Ia berperan sebagai Wayan dan pada pemutaran perdana film ini di Hollywood, Christine Hakim ikut menghadiri dan mengenakan pakaian adat Bali lengkap. Menurutnya momen tersebut perlu dilakukan untuk mempromosikan budaya bangsa Indonesia.

4. Toute la Beauté du Monde (2006)

Sebuah film drama Prancis. Film ini menceritakan tentang Franck and Tina. Franck mencintai Tina, namun Tina tak bisa mencintai Franck. Lelaki yang dicintai Tina baru saja meninggal dan ia masih belum bisa mencintai orang lain. Dalam perjalanannya melihat keindahan dunia terutama ke Asia termasuk Bali,Tina seperti menemukan suasana baru, anehnya Franck menjadi pemandu perjalananya tersebut, apakah akhirnya Tina dapat jatuh cinta dengan Franck?

5. Kiss Kis Ko (2004)

Kiss Kis Ko merupakan film India. Pengambilan gambar film ini dilakukan di Bali. Sebuah film musikal yang menceritakan tentang Group Boyband India yang menyebut mereka sendiri “Band of Boys”, Untuk menjadi terkenal, mereka melakukan banyak cara. Akhirnya mereka melihat group musik yang beranggotakan cewek-cewek cantik. Mereka mencoba mengajak cewek-cewek tersebut bergabung dengan group mereka dan mengubah nama bandnya.

6. The Double Crossers (1976)

Film ini diproduksi pada tahun 1976. Film Mandarin ini menceritakan tentang seorang detektif Lung yang menginvestigasi pembunuhan ayahnya. Ia juga mencoba mengungkap sindikat penyelundupan yang pernah dilakukan ayahnya. Akhirnya ia menemukan pembunuh ayahnya yakni rekan ayahnya sendiri. Namun, teman ayahnya di Hong Kong memiliki nama baru (Wang). Lung mencoba mencari pembunuh ayahnya hingga ke Bali untuk membalaskan dendamnya.

7. Legong : Dance of the Virgins (1935)

Sebelum kemerdekaan, ternyata eksotisme Bali sudah cukup memukau. Sineas yang melihat keindahan budaya di Bali akhirnya menyalurkannya lewat sebuah film. Mengutip IMDB.Com, film ini seperti menceritakan budaya di Bali. Film ini bercerita tentang seorang perempuan muda yang jatuh cinta bernama Putu (poutou), namun akhirnya sebuah aib menimpanya. Dalam film ini sering menari di kuil. Putu tinggal bersama seorang ayah yang periang dan adiknya yang cantik bernama Saplak.

Putu akhirnya jatuh cinta dengan Nyong, seorang musisi yang baru datang ke desanya. Putu membujuk ayahnya agar dapat dilamar oleh Nyong. Akhirnya, keluarga tersebut merancang prosesi pernikahan di kuil, namun akhirnya Nyong tertarik dengan Saplak.

Itulah 7 film versi Amenroom.Com yang melakukan pengambilan gambar di Bali, selain itu masih banyak lagi serial Tv dan film dokumenter mancanegara yang menceritakan tentang Bali, Indonesia.