posted by: Dunia Andromeda
Pada perang dunia kedua, jerman dan antek-anteknya dikalahkan oleh sekutu hingga terbentuklah negara super power USA dan Uni sovyet.. Apa yang terjadi jika yang menang perang itu jerman yah..
berikut mungkin beberapa yang bakal terjadi:
1. Jerman dan Jepang akan menjadi negara superpower
2. Eropa akan bersatu dibawah pimpinan Jerman.
3. Indonesia bakal jadi negara persemakmuran jepang, termasuk beberapa negara Asia lainnya.
4 Terjadi pemurnian ras arya oleh Hitler
5. Yang mendarat pertama kali dibulan adalah orang Jerman
6.Dan yang pasti bangsa yahudi sudah musnah oleh Hitler jadi gak mungkin terbentuk ISRAEL
Jika Third Reich menang Ketika PD II begini kronologinya:
I. Sekutu kalah
II. Eropa bakal dicaplok sama Jerman
III. Jepang menang, Asia dicaploknya satu persatu
IV. Italia bakal dikasih negara2 Afrika dan atu timur tengah
V. Benua Amerika dibagi bertiga.
Pada awalnya bagus2 aja, namun jerman kembali menerapkan taktiknya licik kepada 2 negara sahabatnya sama seperti yg dilakukannya pada Uni-Soviet, Kedua2nya diserang, Italia dan Jepang kalah.
SELURUH DUNIA LALU DIKUASAI NAZI
Apa yg akan terjadi:
1. Orang2 non-arya bakal dibantai dan dimusnahkan, minimal dijadiin budak (ras non arya yg pinter) lah . Jews udah pasti populasinya 0
2. orang2 Aryan menguasai bumi
3. Semuanya berbau NAZI, setelan rambut dan kumis harus Fuhrer-Style Nah, apakah yg terjadi dgn Indonesia? gak ada, semuanya dibantai karena kita ras non-arya)
mungkin kalo kejadiannya kayak gitu, sekarang daerah indonesia dan berbagai belahan dunia lainnya bakal banyak perang kemerdekaan buat keluar dari penjajahan Jerman
NAZI? RASIS? tau darimana ente nazi rasis? bakal memurnikan dengan ras arya? coba dipikir lagi..nyatanya orang indonesia ada kok yang jadi relawan nazi..
pemurnian ras disini dilakuin buat ngehasilin ras arya yang unggul, tapi bukan berarti memusnahkan semua ras yang lainnya, apalagi kalau berguna buat jerman.
sedikit gambar :
Sukarelawan Arab dalam tubuh Deutsche Afrikakorps (DAK) |
Sukarelawan India |
Dari benua Afrika |
Dari Korea |
Unit artileri dari Divisi Gunung SS ke-13 'Handschar |
Mengenai Holocaust
Nama Holocaust berasal dari kata Yunani yang digunakan dalam Alkitab, yang berarti persembahan bakaran yang utuh. (Ibrani 10:6) Namun sehubungan dengan artikel ini, “Holocaust adalah penganiayaan dan pemusnahan orang Eropa keturunan Yahudi secara sistematis dan yang disponsori negara Jerman Nazi dan sekutu-sekutunya antara tahun 1933-1945
Pengingkaran holocaust atau holocaust denial adalah kepercayaan bahwa Holocaust tidak pernah terjadi, atau jauh lebih sedikit dari 6 juta orang Yahudi yang dibunuh oleh Nazi; bahwa tidak pernah ada rencana terpusat untuk memusnahkan bangsa Yahudi; atau bahwa tidak ada pembunuhan masal di kamp-kamp konsentrasi. Mereka yang percaya akan hal ini biasanya menuduh bangsa Yahudi atau kaum Zionis mengetahui hal ini dan mengadakan konspirasi untuk mendukung agenda politik mereka.
Karena Holocaust dianggap ahli-ahli sejarah sebagai salah satu kejadian paling banyak didokumentasikan dalam sejarah, pandangan-pandangan ini tidak dianggap kredibel, dengan organisasi-organisasi seperti American Historical Association mengatakan bahwa Holocaust denial sebagai "at best, a form of academic fraud."Pernyataan holocaust denial di muka umum adalah pelanggaran hukum di sepuluh negara Eropa, termasuk Perancis, Polandia, Austria, Swiss, Belgia, Romania, dan Jerman.
Holocaust denial sangat populer dalam penentang-penentang Israel dari kaum Muslim karena memang banyak bukti yang dikeluarkan oleh ilmuwan barat sendiri yang menjelaskan kebohongan holocaust ini. Disertasi doktor Mahmoud Abbas, Presiden Palestina, meragukan bahwa kamar gas digunakan untuk membunuh orang-orang Yahudi dan mengatakan bahwa jumlah orang Yahudi yang dibunuh dalam Holocaust kurang dari 1 juta jiwa. Abbas belum pernah menyatakan pandangan ini sejak ditunjuk menjadi Perdana Menteri Palestina pada tahun 2003, dan telah membantah bahwa ia adalah seorang Holocaust denier. Pada akhir 2005, presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad menggambarkan Holocaust sebagai "mitos pembantaian orang Yahudi."
Sebenarnya dari kalangan ilmuwan barat sendiri ada beberapa yang menyangkal adanya Holocaust, di antaranya: Pengarang Perancis Roger Garaudy, Professor Robert Maurisson, Ernst Zundel, David Irving, dll. tetapi hampir semuanya dinyatakan bersalah dan dijebloskan kedalam penjara termasuk Pada 15 Feb 2007, Ernst Zundel seorang Holocaust denier dihukum 5 tahun penjara [1].
Seorang pengacaranya, Herbert Schaller, menghujah bahwa semua bukti tentang adanya Holocaust hanya berdasarkan pengakuan korban-korbannya saja, bukan berdasarkan fakta-fakta yang jelas. Ernst Zundel ini juga pernah ditahan pada tahun 1985, dan 1988 dalam kasus yang sama.
Semua hal di atas sangat kontras dengan slogan negara-negara barat sendiri yang menyatakan kebebasan berpendapat apalagi disertai bukti-bukti ilmiah tentang kebohongan Holocaust terutama digunakannya kamar gas oleh Nazi di Polandia, tetapi begitu menyinggung masalah yang menggugat hal ini mereka langsung memberangus habis penentang-penentangnya sehingga banyak kalangan menilai adanya lobby Yahudi yang berdiri dibelakangnya dalam mempengaruhi putusan pengadilan.
sumber wikipedia
senjata Hi-tech jerman pada perang dunia 2:
Messerschmitt-262
merupakan pesawat tempur dengan mesin jet pertama di dunia
Tank yang dipakai Jerman, sangat diperhitungkan di PD II[ |
Junkers 87 "Stuka"
merupakan momok bagi tank2 sekutu karena kemampuan mengebomnya yang presisi |
jet bomber pertama didunia |
pesawat tempur dengan mesin roket |
rudal jelajah pertama |
rudal balistik jarak jauh pertama |
dilengkapi berbagai fitur tambahan, infrared, moncong yang bengkok |
bomber jarak jauh, menyerupai bomber B-2 sekarang, sayang masih prototype pada waktu itu |
pesawat stealth NAZI, masih prototype pada waktu itu |
Buatan Jerman dengan nama haunebu project... |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar