posted by: Dunia Andromeda
Selain matematika, belajar sejarah bagi sebagian murid mungkin menjadi pelajaran yang paling membosankan. Bahkan jika mau jujur, tidak sedikit dari kita yang sering tertidur saat guru sejarah memberikan penjelasan. Menyadari fakta ini, seorang guru di Wales rupanya punya resep kreatif yang membuat pelajarannya menarik.
Adalah David Perkins, seorang guru sejarah di sekolah Duffryn High School di Newport, South Wales. Perkins yang menyadari jika mata pelajarannya sangat membosankan jika hanya dipelajari menggunakan buku dan papan tulis, akhirnya membuat sebuah ide kreatif dengan membawa seluruh karakter terkenal yang ada di dalam pelajaran sejarah Inggris untuk kemudian dijadikan sebuah drama pendek yang menjelaskan tentang kisah hidup mereka di YouTube.
"Aku hanya ingin mencoba cara baru dalam mempresentasikan pelajaran sejarah," katanya. "Dan media apa lagi yang lebih baik kalau bukan YouTube?"
Tidak tanggung-tanggung, untuk membuat dramanya semakin menarik, Perkins mengenakan pakaian dan wig untuk membuatnya mirip dengan tokoh sejarah yang dia perankan, mulai dari William the Conqueror, hingga Ratu Elizabeth ke-1.
Adalah David Perkins, seorang guru sejarah di sekolah Duffryn High School di Newport, South Wales. Perkins yang menyadari jika mata pelajarannya sangat membosankan jika hanya dipelajari menggunakan buku dan papan tulis, akhirnya membuat sebuah ide kreatif dengan membawa seluruh karakter terkenal yang ada di dalam pelajaran sejarah Inggris untuk kemudian dijadikan sebuah drama pendek yang menjelaskan tentang kisah hidup mereka di YouTube.
"Aku hanya ingin mencoba cara baru dalam mempresentasikan pelajaran sejarah," katanya. "Dan media apa lagi yang lebih baik kalau bukan YouTube?"
Tidak tanggung-tanggung, untuk membuat dramanya semakin menarik, Perkins mengenakan pakaian dan wig untuk membuatnya mirip dengan tokoh sejarah yang dia perankan, mulai dari William the Conqueror, hingga Ratu Elizabeth ke-1.
David Perkins saat beraksi menjadi pendeta legendaris Martin Luther.
Dalam setiap 'presentasinya', Perkins selalu memainkan drama dengan cara yang cukup lucu sehingga mengundang tawa dari para muridnya yang rata-rata berusia 11-13 tahun. Dan uniknya, Perkins melakukan aksi drama itu secara spontan tanpa menyiapkan skenario terlebih dahulu.
Dilain waktu Perkins menerangkan kisah hidup Rasa Willia.
Beginilah tampilan sehari-hari Perkins di sekolah.
"Anak-anak senang melihat gurunya terlihat lucu dan itu membuat mereka lebih mudah menerima. Mereka memberikan reaksi yang cukup baik mengenai hal ini," lanjutnya. "Aku tidak membuat script, aku hanya melangkah ke depan kamera dan melakukannya."
Kini drama yang diperankan secara solo ini menjadi sangat populer di kalangan pelajar dan pengguna YouTube. Harian Daily Mail mengatakan video David Perkins telah mendapatkan ribuan penonton.
Kedepannya Perkins berencana akan membuat video baru yang bercerita mengenai pakar patologi yang memeriksa korban pembunuhan berantai 'Jack The Ripper'.
Simak kelucuan Perkins saat mempresentasikan pelajaran sejarahnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar