posted by: Dunia Andromeda
Arkeolog dari Mesir dan Swiss berhasil menggali makam berusia 1.100
tahun yang dipercaya merupakan makan penyanyi terkenal di Lembah Para
Raja, Mesir. Hal ini cukup tidak wajar mengingat Lembah Para Raja
sengaja dibangun untuk makam raja-raja Mesir atau mereka yang
berpengaruh di masa Mesir Kuno pada zaman dinasti ke 18 hingga ke 20.
Maka
itu, inilah makam perempuan pertama yang tak memiliki hubungan keluarga
apa pun dengan semua anggota kerajaan di lembah tersebut.
Demikian ujar
otoritas senior Kementerian Barang Antik di Luxor, Mesir, Mansour
Boraiq.
Penyanyi yang ditemukan itu bernama Nehmes Bastet, yang
artinya ia berada dalam lindungan Dewa Bastet. Hal ini bisa disimpulkan
dari artefak yang dikumpulkan di kuil yang dipercaya menjadi tempa
Nehmes tampil, Kuil Tarnak.
Menurut Boraiq, peti Nehmes masih
utuh saat ditemukan. Peti itu sendiri ditemukan secara tidak sengaja.
"Kami tidak mencari makam baru, hanya saja letaknya (makan Nehmes) dekat
dengan makam lain yang ditemukan 1.000 tahun lalu," kata Direktur
lapangan penggalian di Lembah Para Raja, Pauline-Grothe.
Berdasarkan
artefak yang ditemukan di dalam, peti itu juga dikatakan dirancang
bukan untuk Nehmes. Melainkan peti mati bekas pakai yang pernah
digunakan 400 tahun sebelum Nehmes wafat. Peti mati yang digunakan
Nehmes aslinya digunakan putri seorang pendeta dari dinasti ke-22.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar