posted by: Dunia Andromeda
Pangeran kerajaan Inggris, Charles, mengungkapkan
bahwa dia adalah keturunan Vlad si Pembantai, tokoh yang menginspirasi
karakter Drakula. Karena itu, dia merasa berkewajiban untuk
melestarikan wilayah Transylvania, Rumania, tempat Drakula tinggal.
Dilansir
dari Time, Sabtu 29 Oktober 2011, Charles menyampaikan hal ini pada
sebuah siaran televisi di Inggris, Wild Carpathia. Dia mengatakan,
berdasarkan nasab keluarga kerajaan, Vlad si Pembantai terhubung dengan
nenek moyangnya, Ratu Mary.
Atas dasar hubungan nasab inilah, Charles membeli rumah di wilayah
hutanTransylvania. Dia bersama pemerintah setempat berupaya
melestarikan wilayah yang disebutnya sebagai harta karun Rumania
tersebut.
"Transylvania mengajarkan kita banyak. Ini adalah sudut terakhir di
Eropa yang masih asri. Kita harus mempelajarinya sebelum terlambat,"
kata Charles.
Menurut pembawa acara tersebut di Daily Mail, Charlie Ottley,
Charles terlihat bangga memiliki keturunan seorang pembantai. Walaupun,
seharusnya tidak ada yang perlu dibanggakan.
Nama Vlad diganti
menjadi Drakula, vampir penghisap darah, dalam novel besutan Bram
Stoker tahun 1857 bukan tanpa alasan. Ketika berusaha menguasai Eropa
pada abad ke-15, Vlad membantai 80.000 orang. Kepala korbannya dipajang
diujung tongkat, memenuhi seluruh purinya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar