posted by: Dunia Andromeda
Siapa sangka wanita-wanita yang bukan bearasal dari kalangan ningrat bisa menjadi pewaris kerajaan. Siapa saja kah mereka?
Sebagai
wanita yang berasal dari kalangan biasa, Kate Middleton mungkin tak
pernah membayangkan akan menjadi penghuni kerajaan. Namun, ketika calon
Raja Inggris, Pangeran William meminangnya 16 November lalu, kehidupan
Kate langsung berubah 180 derajat.
Kate
yang tumbuh di keluarga kelas menengah, dan putri dari seorang
pramugrari British Airways, tak pernah menyangka menjadi calon menantu
kerajaan Inggris. Dan, ketika hubungan diresmikan, Kate akan menjadi
salah satu pewaris Kerajaan Inggris.
Menjadi
wanita yang dianggap beruntung itu tak hanya dialami Kate. Sejumlah
wanita dari kalangan biasa dipersunting keluarga raja dan menjadi bagian
dari keluarga ningrat, seperti dikutip dari laman people.com. Siapa
saja mereka?
Lalla Salma
Sebagai
wanita pertama yang diakui publik berhasil menaklukkan hati raja di
negara Afrika, Permaisuri Putri Raja Mohammed VI telah membantu
mengantar era baru bagi perempuan Muslim di abad ke-21. Wanita yang
memiliki keindahan rambut warna merah ini juga memiliki sifat low
profile yang disukai banyak orang di berbagai dunia. Bahkan
keberhasilannya melawan kanker membuat dirinya semangat mendirikan
asosiasi pencegahan kanker pertama di negaranya.
Letizia Ortiz Rocasolano
Sebelum
menikah dengan Pangeran Felipe dari Spanyol 22 Mei 2004, Putri Letizia
adalah seorang wartawan yang pernah menjalankan tugas membuat resume di
Spanyol edisi Bloomberg, CNN dan sebagai anchor di TV Espanola. Tanpa
disangka, ia pun menjadi Ratu Spanyol pertama yang bukan berasal dari
keluarga ningrat.
Lisa Halaby
Sebagai
istri keempat Raja Hussein dari Yordania dan seorang Muslim yang bukan
keturunan Arab, Halaby sering dipandang sebagai orang luar. Dia
dibesarkan dan dididik di AS, lulus dari Universitas Princeton pada
1974. Seorang arsitek yang bertemu Raja Hussein saat bekerja di Yordania
pada pengembangan Aman Intercontinental Airport. Mereka menikah pada
tanggal 15 Juni 1978. Halaby masuk Islam dan, sebelum pernikahan itu
terjadi, berubah nama pertama kalinya dari Lisa ke Noor.
Namun,
penilaian publik berubah, dan justru makin mencintai Halaby setelah
melihat wanita ini dengan setia merawat dan menemani Raja Hussein yang
sakit parah. Hingga akhirnya sang raja meninggal pada 7 Februari 1999. Kini ia menjadi penasihat senior bagi wanita Arab melalui berbagai ceramah.
Maxima Zorreguita
Pada 1999 Maxima Zorreguieta bertemu dengan pria yang kini
menjadi suaminya, Putra Mahkota Willem-Alexander dari Belanda, di
sebuah pesta di Seville, Spanyol. Wanita berambut pirang asal Argentina
ini telah mendengar seorang pangeran akan berada di pesta, tapi dia
tidak tahu siapa nama pangeran tersebut. Hingga keduanya bertemu dan
jatuh cinta dan akhirnya menikah pada 2 Februari 2002.
Mabel Wisse Smit
Seperti
Raja Edward VIII dari Inggris, adik Willem-Alexander, Pangeran Johan
Friso juga menyerahkan tahta di baris kedua untuk menikahi Smit, dari
kalangan biasa, pada 2004. Tindakan nekatnya dipicu oleh penolakan
pemerintah Belanda untuk memberikan persetujuan kepada serikat setelah
Smit memberikan informasi palsu yang menghubungkan dia dengan pengedar
narkoba. Tujuh tahun kemudian, skandal itu terbongkar ketika pasangan
kerajaan mengaku mengubah entri Wikipedia tentang Putri Smit untuk
menghapus skandal itu.
Rania Al Yassin
Wanita asal Yordania ini kini
dianggap sebagai salah satu wanita yang paling kuat di dunia. Sebelum
menikah dengan Pangeran Abdullah II pada 10 Juni 1993, Ratu Rania
hanyalah seorang wanita karier biasa yang bekerja di sebuah bank.
Rania sempat berpacaran dengan Pangeran Abdullah selama lima bulan sebelum menikah dan dinobatkan sebagai ratu. Kini,
ibu dari empat anak ini tak hanya memiliki peran sebagai Ratu, tapi
juga sebagai duta global untuk pendidikan dan pemberdayaan masyarakat.
Grace Kelly
Sebagai
aktris yang sempat merajai film-film Hollywood era 50an, sekaligus
pemenang Academy Award ini, ‘kembang’ dari Philadelphia menjadi pesohor
dunia pada usia 26 tahun. Hidupnya berubah ketika ia menikah dengan
Pangeran Rainier dari Monaco.
Pernikahan
mewah mereka yang digelar pada 19 April 1956 seperti dalam dongeng.
Dihadiri 600 tamu yang terdiri dari pejabat asing dan para bintang
Hollywood membuat pernikahannya dijuluki ‘The Wedding of the Century’ oleh pers.
Mette-Marit Tjessem Hoiby
Pernikahannya
dengan Putra Mahkota Haakon Magnus sempat ditentang oleh masyarakat
Norwegia. Status ibu tunggal yang dimilikinya membuat banyak pihak tidak
menyetujui Mette-Marit menjadi bagian keluarga Kerajaan Norwegia.
Namun,
sang putra mahkota jatuh cinta pada pandangan pertama saat bertemu
dengan Mette-Mart di sebuah konser rock Quart Festival di musim panas
1996 di Norwegia.
Sebelum
menikah pada 25 Agustus 2001, Mette-Marit mengaku mengalami fase
kehidupan layaknya wanita kalangan biasa. Sebagai mahasiswa paruh waktu,
ia membutuhkan waktu lebih lama dari biasanya untuk menyelesaikan
pendidikan SMA-nya sebelum mengambil kursus persiapan masuk universitas
di Agder. Dia bahkan sempat menjadi pramusaji selama setahun di Cafe
Engebret, di Oslo sebelum bertemu putra mahkota.
Masako Owada
Wanita
ini rela melepaskan karier menjanjikan di Kementerian Luar Negeri
Jepang untuk menikah dengan Putra Mahkota Naruhito pada 9 Juni 1993.
Sejak pernikahan mereka, Putri Mahkota telah melahirkan seorang putri,
Putri Aiko, namun tetap menjadi sorotan publik karena tertekan tak bisa
menghasilkan ahli waris anak laki-laki.
Sarah Ferguson
Perjalanan
cinta Sarah Ferguson, wanita dari kalangan biasa anak dari seorang
wartawan, dengan Pangeran Andrew dimulai ketika mereka menikah pada 23
Juli 1986. Sarah pun langsung menyandang gelar bangsawan, Duchess of
York.
Sayangnya,
perkawinan pasangan ini kandas di tengah jalan, dan hanya berumur 10
tahun. Mereka bercerai pada 1996 setelah empat tahun berpisah. Mereka
memiliki dua anak perempuan dan hubungan mereka dilaporkan tetap
bersahabat setelah bercerai.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar