posted by: Dunia Andromeda
Arsitek Jepang, Toyo Ito, meraih penghargaan arsitektur bergengsi dunia Pritzker Architecture Prize 2013.
Ito terkenal dengan rancangan bangun untuk perpustakaan, rumah, maupun kantor di Jepang dan di seluruh dunia.
Dewan juri memilih arsitek berusia 71 tahun itu sebagai pemenang dengan pertimbangan keberhasilannya meningkatkan 'kualitas ruang umum dan pribadi'.
Saat mendengar pengumuman, Ito mengatakan setiap menyelesaikan rancangannya dia selalu memasuki kesadaran atas kelemahannya, yang kemudian berubah menjadi energi untuk tantangan proyek baru.
"Oleh karena itu saya tidak pernah menyelesaikan gaya arsitektur saya dan tidak pernah merasa puas dengan pekerjaan saya," seperti tertulis dalam pernyataannya.
Salah satu karyanya di London yang terkenal adalah teras di Galeri Serpentine yang dibangun pada tahun 2002.
Di Jepang Ito dikenal dengan bangunan Aula Pemakaman milik pemerintah daerah Gifu dan perpustakaan Sendai Mediatheque di Miyagi.
Karakter rancangannya memperlihatkan keindahan yang mengalir serta keseimbangan antara dunia nyata dan virtual.
Ito akan menerima hadiah sebesar US$100.000 atau sekitar Rp1 miliar dalam upacara di Boston, Amerika Serikat, pada bulan Mei.
Seorang anggota dewan juri, Stephen Breyer, mengatakan bahwa Ito memberi inspirasi kepada banyak arsitek maupun masyarakat umum.
"Bersama dengan orang lain yang terlibat dari lam Pritzker Prize, saya amat senang dia menerima penghargaan itu."
Pemenang Pritzker Architecture Prize -yang sering disebut sebagai Nobel untuk arsitektur- antara lain Frank Gehry, IM Pei, Tadao Ando, dan Renzo Piano.
Tahun lalu arsitek Cina, Wang Shu, menjadi yang warga Cina pertama yang meraih penghargaan bergengsi ini.
youthehandrich
Tidak ada komentar:
Posting Komentar