Jumat, 06 Januari 2012

Penemuan Reruntuhan Kuil Kuno Afrika Selatan

posted by: Dunia Andromeda
kuil kuno
Penemuan Kuil Kuno Afrika Selatan ini terjadi secara tidak sengaja. Ketika sejarawan pertama tersandung di atas sebuah reruntuhan ini mereka hanya mengira bahwa itu pagar untuk ternak sapi ditinggalkan oleh masyarakat Bantu sekitar abad ke-13. Tapi karya riset yang dilakukan oleh orang-orang seperti Cyril Hromnik, Richard John, Johan Heine dan beberapa orang lain selama dua puluh tahun terakhir, dalam sejarah kuno Afrika selatan, telah mengungkapkan bahwa struktur batu tersebut sebenarnya lebih dari sekedar pagar untuk ternak sapi, namun tetap dari kuil-kuil kuno dan observatorium astronomi peradaban kuno hilang yang muncul kembali selama ribuan tahun kemudian.


Lingkaran reruntuhan ini tersebar ribuan kilometer persegi. Kuil Kuno Afrika ini hanya bisa benar-benar diamati dari udara, dan dari udara kita akan dapat melihat ratusan reruntuhan dalam perjalanan satu jam. Banyak dari Kuil Kuno ini telah hampir sepenuhnya terkikis atau telah ditutupi oleh pergerakan tanah, namun beberapa bagia tetap bertahan dan masih menampilkan ukuran asli dinding yang berdiri 2,5 meter dan lebar lebih dari satu meter di beberapa tempat. Prof Guy Charlesworth dari Wits University sepakat bahwa jika ini adalah ketinggian asli dari beberapa dinding, itu akan diperlukan ribuan tahun untuk mengikis melalui efek alam hingga setingg lutut yang masih tersisa


Struktur jalan kuno yang masih terlihat sejauh ratusan kilometer menghubungkan sebagian besar atau semua reruntuhan. Ini menjadi jelas bahwa ini bukan pemukiman kebetulan tapi direncanakan dengan baik dan mengalami peradaban pertambangan emas dan memiliki beberapa sarana transportasi. Wilayah pertanian yang tersebar di daerah luas, seringkali mirip dengan pemukiman Inca di Peru. Ini akan menunjukkan bahwa orang-orang ini memiliki pengetahuan pertanian yang baik dan tanaman yang memberikan hasil.
penemuan kuil kuno
kuil kuno
kuil kuno afrika
penemuan kuil kuno


Artikel Terkait:

Tidak ada komentar:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...