posted by: Dunia Andromeda
Tahun 2011, trilogi Sex and Zen
yang populer di era 90-an diperbarui lewat judul Sex and Zen 3D:
Extreme Ecstasy. Sesuai judulnya, film ini memakai teknologi 3
dimensi.
Sex and Zen 3D mendapat sambutan yang hangat. Mengumpulkan
40 juta dolar Hong Kong atau sekitar 46.5 miliar Rupiah, dan menjadi
salah satu film laris Hong Kong tahun 2011.
Melihat prestasi yang diraih Sex and Zen 3D, produser
Stephen Shiu Jr. berencana membuat kelanjutannya: Sex and Zen 4D:
Slayer of a Thousand from the Mysterious East.
Sesuai judul, film ini menggunakan teknologi 4 dimensi. Shiu
berencana membuat kursi bioskop bergetar dalam adegan-adegan tertentu,
sehingga tubuh penonton bisa ikut merasakan sensasi sensual film ini.
Mengutip Channel News Asia, Senin (20/2), setidaknya sudah ada 1
bioskop Hong Kong yang dilengkapi fasilitas ini.
Shiu berjanji memperbaiki kekurangan di film pertamanya.
“Sebagian penonton merasa adegan cabulnya kurang kuat. Kami akan
memperbaiki hal ini. Kami berencana memanggil pakar dari Jepang untuk
menggarap adegan-adegan tersebut,” jelas Shiu.
Menurut Shiu, film Sex and Zen 4D bakal didukung
aktris-aktris film porno yang tergabung dalam girlband Ebisu Muscats.
Model seksi asal Taiwan Alina Xu juga akan bermain di sini.
Tahun lalu, film Sex and Zen 3D tidak lolos sensor
pemerintah China. Akhirnya, banyak penduduk China yang pergi ke Hong
Kong atau Taiwan untuk menonton film itu. Di Asia Tenggara, film ini
sempat masuk jaringan bioskop Singapura. Tapi penonton harus sudah
berusia minimal 21 tahun (melalui pemeriksaan KTP) untuk bisa melihat
film ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar