posted by: Dunia Andromeda
Arkeolog asal Italia menemukan fosil sepasang pria dan wanita yang
sedang bergandengan tangan. Fosil pria wanita itu ditemukan di Italia
bagian utara dan berasal dari abad kelima-keenam sehingga diperkirakan
sudah berusia 1.500 tahun. Bersama fosil itu, arkeolog juga menemukan
sebuah cincin perunggu yang dikenakan oleh fosil wanita. Arkeolog
berpendapat, fosil tersebut mungkin saja sepasang kekasih.
"Kami percaya bahwa mereka dahulu terkubur dengan wajah saling
memandang. Posisi fosil pria menunjukkan bahwa kepalanya terputar
sebelum mati," kata Donato Labate, Direktur Ekskavasi dari
Emilia-Romagna.
Selama penggalian, di kedalaman tiga meter, arkeolog menemukan 11
pekuburan. Fosil pasangan pria wanita ini ditemukan pada pekuburan yang
ke-11.Selain itu, di kedalaman 7 meter juga ditemukan puing-puing
bangunan kuno Roma.
Labate mengungkapkan, manusia yang memfosil tersebut kemungkinan mati
karena banjir melanda Sungai Tiepido pada 589, seperti dikisahkan Paul
the Deacon.
Kristina Killgrove, pakar antropologi biologi dari University of North
Carolina, mengatakan bahwa penemuan fosil yang tampak memiliki hubungan
dan mati bersamaan bukan hal yang aneh.
"Tidak mengejutkan menemukan pasangan atau anggota keluarga mati
bersama. Adanya epidemi, seperti black plague, yang menyerang Eropa bisa
menyebabkan anggota keluarga mati ketika ingin menguburkan anggota
keluarga lainnya," kata Killgrove.
Tahun 2007, pernah juga ditemukan fosil pasangan berusia sekitar
5.000-6.000 tahun di situs Neolitik dekat Mantua, 40 kilometer utara
Verona. Fosil sepasang kekasih itu kini tengah dipelajari lebih lanjut
oleh Giorgio Gruppioni, antropolog dari University of Bologna. Riset
yang akan dilakukan terkait umur, hubungan keduanya, dan sebab kematian.
KOMPAS.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar