posted by: Dunia Andromeda
Leopard (Panthera pardus) umumnya memiliki bulu berwarna kuning kecoklatan dan bintik-bintik berwarna hitam
Seekor macan tutul langka berwarna stroberi berhasil ditangkap kamera
tengah menjelajahi kawasan Mpumalanga, Afrika Selatan. Deon de Villiers,
fotografer sekaligus pemandu wisata, pekan lalu mengirimkan foto-foto
bidikannya ke sejumlah pakar di sebuah kelompok konservasi kucing liar
berbasis di Amerika Serikat untuk mengonfirmasikan keanehan warna pada
macan tutul tersebut.
Sebelum ini, sejumlah turis memang kadang bertemu dengan kucing besar itu. Namun leopard (Panthera pardus) umumnya memiliki bulu berwarna kuning kecoklatan dan bintik-bintik berwarna hitam.
Menurut Luke Hunter, President of Cat Conservation Group, macan tutul tersebut kemungkinan mengalami erythrism,
sebuah kondisi genetik yang kemungkinan menyebabkan produksi berlebih
pigmen merah ataupun rendahnya produksi pigmen berwarna gelap pada hewan
yang bersangkutan.
“Kejadian ini sangat langka. Kami tidak tahu ada contoh kasus yang kredibel pada macan tutul,” ucap Hunter.
Erythrism sendiri sangat tidak lazim pada karnivora, dan
umumnya terjadi pada rakun, luwak eurasia, dan coyote. Dan meski sang
macan tutul berhasil bertahan hidup meski punya bulu yang unik, nasibnya
sangat terancam.
“Jika ia menjelajah hingga keluar dari cagar alam Madikwe, ia akan
kehilangan hak untuk dilindungi dan menjadi objek lomba berburu,” kata
Hunter. “Itu telah menjadi suratan nasib bagi banyak macan tutul,”
ucapnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar